FILSAFAT ILMU: ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI DAN AKSIOLOGI

BAHAN AJAR MK. FILSAFAT ILMU ONLINE BERBASIS FREE WEBLOG. "Pikiran adalah Pemberian Tuhan. Berpikir Mendalam terhadap realitas adalah bagian dari mengasihi Tuhan dan Sesama". Blog ini dikelola Oleh: Dr.Yonas Muanley, M.Th., Dosen Tetap STT IKSM Santosa Asih Jakarta

Artikel Terbaru

Saturday, April 6, 2019

Ber-epistemologi Tentang Pendidikan Kristen

Apa yang saya maksudkan dengan epistemologi Pendidikan? Epistemologi pendidikan adalah upaya membangun pengetahuan yang benar terhadap Pendidikan. Dalam pendidikan berlangsung proses mendidik dan mengajar. Kegiatan mendidik dan mengajar hanya dapat dilakukan secara baik apabila ditopang dengan epistemologi yang sesuai dengan ontologi pendidikan. Epsietmologi pendidikan harus bersesuaian dengan hakekat keber-ada-an dari pendidikan itu.
Dalam membangun epistemologi pendidikan, ada banyak realitas yang mesti mendapat perhatian secara mendalam dalam olah logi yang menghasilkan kebenaran berpikir dan bertindak.






Dari sisi etimologi, epistemologi pendidikan diuraiakan dalam beberapa kata yaitu episteme dan logi atau logia. Kata episteme pada frasa epistemologi mengandung arti pengetahuan. Dikatakan demikian karena episteme berarti pengetahuan. Sedangkan logi atau logia berarti pikiran, perkataan atau firman sehingga dalam terminologi ilmu pengetahuan, kata logi diartikan ilmu. Dalam terminologi teologi, kata logos mendapat arti yang lebih luas dari sekadar ilmu.
Jadi, epistemologi pendidikan berarti ilmu tentang pengetahuan pendidikan (ilmu tentang bagaimana pendidikan. Bagaimana pendidikan dapat dikembangkan secara awal dalam apa itu pendidikan kemudian dilanjutkan dengan bagaimana pendidikan. Pertanyaan-pertanyaan ini membutuhkan jawaban. Jawaban-jawaban yang ditunggu adalah jawaban yang benar. Benar secara penelitian mandiri tetapi benar berdasarkan wibawa keahlian seorang ahli pendidikan.

Kita berepistemologi pendidikan dalam dua pengetahuan yaitu tahu dengan meneliti sendiri tetapi tahu berdasarkan kepercayaan atau keyakinan (bukan meneliti sendiri tetapi menurut orang lain/ahli pendidikan)
Ketika kita membicarakan epistemologi pendidikan berarti kita bicara tentang dua pengetahuan itu, yaitu tahu karena meneliti tetapi tahu karena keyakinan. Kedua pengetahuan itu membuat kita memiliki apa yang disebut dengan epistemologi pendidikan.

Dalam epistemologi pendidikan kita melakukan ilmu tentang pengetahuan atau epistemologi yang lebih bersifat sistematis, koheren dan runtut bahkan juga ugahari. Dalam epistemologi pendidikan, kita melakukan apa yang disebut dengan ilmu tentang pengetahuan pendidikan. Dalam epistemologi pendidikan, kita memandang pendidikan sebagai sebuah konsep (variabel) sebagai suatu objek (ontologi) untuk diteliti. Agar terjadi persesuaian antara pengetahuan kita dengan objek pendidikan. Bila ini terjadi maka kita menemukan apa yang disebut "kebenaran ilmu pendidikan".
Saya akhiri epistemologi pendidikan dengan pernyataan Jasa Ungguh Muliawan, yaitu epistemologi pendidikan adalah usaha mencari tahu tentang asal usul, jangkauan wilayah telaah dan arah dari perkembangan ilmu pendidikan sebagai salah satu realitas atau objek penelitian yang dilakukan dalam kaidah ilmiah yaitu secara sistmatis, runtut, koheren, konsisten dari awal sampai akhir (Jasa Ungguh Muliawan,2008:3)

Pendekatan epistemologi pendidikan seperti yang dimaksud diatas akan menghasilkan teori-teori tentang pendidikan, seperti tujuan pendidikan, materi pendidikan, proses pendidikan, evaluasi pendidikan, sarana dan prasarana pendidikan seperti pemanfaatan media pembelajaran, Wifi, website, meja dan kursi, pelaksana pendidikan, sasaran pendidikan, dll.

Semoga bermanfaat

No comments:

Post a Comment