FILSAFAT ILMU: ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI DAN AKSIOLOGI

BAHAN AJAR MK. FILSAFAT ILMU ONLINE BERBASIS FREE WEBLOG. "Pikiran adalah Pemberian Tuhan. Berpikir Mendalam terhadap realitas adalah bagian dari mengasihi Tuhan dan Sesama". Blog ini dikelola Oleh: Dr.Yonas Muanley, M.Th., Dosen Tetap STT IKSM Santosa Asih Jakarta

Artikel Terbaru

Saturday, November 24, 2018

About Me


Halaman ini saya gunakan untuk memperkenalkan diri kepada pembaca tentang saiapa saya. Saya seorang yang memilih mencurahkan waktu untuk tugas edukasi di Perguruan Tinggi Swasta berbentuk Sekolah Tinggi Teologi. Dengan demikian saya memiliki tugas untuk mengajar beberapa materi pengajaran atau bahan ajar/materi kuliah yang salah satunya yakni MK. Filsafat Ilmu.

Penyajian mata kuliah filsafat ilmu tentu saya lakukan dalam konteks keilmuan saya yang juga membutuhkan krangka berpikir filsafat. Dalam hal ini apa yang kita pikirkan secara mendalam (Filsafat sebagai Berpikir Mendalam) terhadap salah satu realitas yaitu pendidikan, dan apa yang kita pelajari secara mendalam untuk kehidupan dan bidang ilmu yang kita tekuni saat ini (Filsafat sebagai Ilmu). Oleh karena itu mari kita berfilsafat tentang pengetahuan dalam Cabang Filsafat Ilmu: Ontologi, Epistemologi dan Aksiologi bersama saya

Nama : Yonas Muanley.
Pekerjaan : Pendidik
Alamat : Kampung Pulo, Jakarta Timur
Hp : 081388662585

Saya hanyalah seorang yang sudah, sedang dan akan terus berpkir terhadap ontologi, epistemologi dan aksiologi. Berpikir adalah implementasi sang Logos yang menciptakan logos-logos ciptaan.

Yonas Muanley adalah seorang pendidik yang mengabdikan diri untuk mendidik dan mengajar di Perguruan Tinggi Swasta. Tepatnya Sekolah Tinggi Teologi. Di Homebaseku dan satu dua sekolah, saya mengajar Filsafat Ilmu.

Apa hubungan Filsafat dan Iman. Dua-duanya adalah pemberian TUHAN Allah. Semua orang bisa berpikir tetapi iman adalah anugerah dari TUHAN Allah. Dulu ada pertanyaan dalam dunia Teologi Kristen, yaitu Apa hubungan Athena dan Yerusalem.? Maksudnya antara filsafat dengan iman. lalu setelah bergumul dalam beberapa litertaur, saya mendapat inspirasi berpikir yaitu filsafat (berpikir) dan iman sama-sama pemberian TUHAN. Maksud saya adalah "pikiran" yang olehnya para filsuf menggunakannya berpikir adalah pemberian TUHAN. Jadi berpikir dan beriman adalah pemberian TUHAN Allah. Berpikir untuk mendapatkan kebenaran adalah berpikir dalam kehendak-Nya. Segala kebenaran adalah kebenaran TUHAN. Paradigma mempelajari filsafat, saya bangun diatas dasar firman TUHAN bahwa manusia dicipta TUHAN "segambar dan serupa dengan-Nya (Kej. 1:26). Ini dasar Teologi-Filosofis saya dalam Ber-filsafat.



Berfilsafat disini bukan secara murni tetapi terapan. Bagi mereka yang ingin lebih mendalam dalam filsafat murni, akan lebih tepat memilih sekolah Filsafat seperti STF miik Gereja Katolik dan Universitas yang menyelenggarakan Program Studi atau konsentrasi pada Filsafat.



Salam



No comments:

Post a Comment